Ads 120 X 160px

Kamis, 07 Januari 2010

Arti Sebuah Persahabatan


Persahabatan... hal terpenting kedua setelah adanya keluarga. ”persahabatan yang kekal tidak akan bisa dibeli dengan uang”. Aku setuju dengan ini, karena memang persahabatan harus seperti itu. Sahabat selalu ada ketika kita senang dan kita sedih. Sahabat yang sebenarnya adalah sahabat yang mau berbagi, sahabat yang bisa memberikan support dan dukungan, bukan malah menjatuhkan. Kdang aku berfikir, ada kalnya seorang saudara bisa menjadi orang yang paling jauh, tetapi seorang sahabat bisa menjadi saudara.

Yaap bener banget, itu yang aku rasakan saat ini. Aku merasa beruntung karena memiliki sahabat yang sayang dan peduli dengan kehidupanku. Bahkan aku merasa dia melebihi seorang sahabat dan aku menganggapnya saudaraku sendiri. Karena susah dan senang kita jalani bersama. Seorang sahabat memang harus jujur dalam segala hal, walaupun itu menyakitkan. Sahabat akan membantu kita jika kita ada masalah, tidak melihat kita ada uang atau tidak, tidak melihat kita pinter atau tidak, tidak melihat kita cakep atau tidak, dan lain sebagainya dan lain sebagainya.

Mencari teman itu gampang, namun mencari sahabat itu sangat susah. Seperti di sebuah lirik lagu ”raja dangdut” mencari teman itu mudah apa bila untuk teman suka, mencari teman itu susah apa bila untuk teman duka. Benar pak haji, mencari teman itu mudah kalau untuk bersenang-senang. Kita punya duit, punya kendaraan, aku yakin gampang sekali mencari teman. Tetapi apabila kita sedang tidak ada duit cendrung mereka akan meninggalkan kita. Naah mencari teman untuk duka/susah itu yang paling susah. Mana ada teman yang mau diajak untuk susah, mana ada teman yang mau mengerti dengan masalah kita. Correct ney...

Hanya sahabat yang mengerti dan memahami kita. Baik di dalam susah atau senang. Hanya sahabat yang mau membantu kita di saat kita menemui persoalan. Seorang sahabat tetap memberi ruang gerak pribadi, privacy sebagai seorang manusia. Dan kita akan berasa deket dengan dia walaupun ga ketemu dan ga kontak dalam waktu yang lama. Karena persahabatan itu pada dasarnya dari ikatan hati. Ga bakal ilang walaupun dimensi jarak memisahakan kita. Kita harus mengkui bagaimanapun juga kita ga bisa menghilangkan dia dari hati kita. Dan tanpa teman, kita ga akan seperti sekarang ini.

Read more..

Bintangku... Bintangmu... bintang Kita...

Aquarius, pisces, aries, taurus, gemini, cancer, leo, virgo, libra, scorpio, sagitarius, dan capricorn... uhmmm itulah semua jenis horoskop atau yang lebih ngetrendnya biasa diebut dengan ramalan bintang. Yaap ramalan bintang berdasarkan tanggal dan bulan kelahiran kita. Hayyooo bintangmu apa?? Hehe...

Horoskop atau mudahnya kita sebut ramalan nasib seseorang dengan melihat bintang kelahirannya, termasuk satu kolom atau rubrik yang laris manis di surat kabar, tabloid, ataupun majalah. Bahkan bisa ditanyakan lewat sms ke paranormal tertentu yang memasang iklan di sejumlah media. Yang berbintang pisces, pantasnya berjodoh dengan yang berbintang A. Keberuntungan di tahun ini adalah bla...bla...bla..bla… Dalam waktu-waktu dekat ini ia jangan bepergian keluar kota karena bahaya besar mengancamnya di perjalanan. Untuk yang berbintang sagitarius, tahun ini lagi apes… Tapi di penghujung tahun akan untung besar, maka bagusnya ia usaha begini dan begitu… Cocoknya ia mencari pasangan gemini. Demikian contoh ramalan yang ada!

Anehnya, ramalan dusta seperti ini banyak yang percaya. Bahkan di antara mereka bila melihat surat kabar atau majalah, rubrik dusta ini yang pertama kali mereka baca. Khususnya yang menyangkut bintang kelahiran mereka atau bintang kelahiran kerabat dan sahabat mereka. Ada yang menggantungkan usaha mereka dengan ramalan bintang, untuk mencari jodoh lihat apa bintangnya dan seterusnya.

Sebenarnya, nasib yang kita miliki ini ditentukan oleh kita sendiri. Seperti yang difirmankan oleh ALLAH SWT, bahwa Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum. Kecuali mereka mengubahnya sendiri. Naaah sedangkan yang kita sendiri tidak tahu bagaimana nasib kita, jodoh, karir, jalan hidup, kematian, masa depan, dan sebagainya. Tetapi kenapa didalam masyarakat kita masih ajah mempercayai hal-hal yang berbau ramal-meramal. Kegiatan ramal-meramal ini sangat digemari oleh banyak orang sehingga dapat mendatangkan keuntungan yang besar bagi pembuat ramalan.
Saat ini ramalan-ramalan yang beredar di masyarakat seolah-olah merupakan benar-benar dapat menjadi kenyataan sehingga hanya karena ramalan banyak orang melamun, stres, cengar-cengir sendiri dan bahkan bisa merusak hubungan kekasih dan suami isteri. Padahal hal yang terkandung dalam ramalan tersebut belum tentu benar.

Dalam membuat ramalan pun pelaku mungkin hanya menganalisis dari orang-orang yang ada di sekitarnya atau bahkan hanya sebuah karangan fiksi saja. Yang pasti masa depan belum terjadi dan tidak diketahui siapa pun kecuali Tuhan. Kita pun bisa mengubah takdir jalan hidup kita dengan kerja keras dan berjuang sesuai ajaran agama kita.

Sekarang udah jelas khan kalo ramalan-ramalan sejenin ramalan bintang, shio, dan lain sebagainya itu hanyalah karangan dari manusia semata. Dan yang kita tahu atau pura-pura tidak tahu (haha...) tak ada seorangpun yang bisa tahu dengan nasib yang akan terjadi diwaktu yang akan datang. Jadi sebaiknya kita tidak menjadikan ramalan-ramalan tersebut sebagai pedoman hidup kita karena hanya akan membuat hidup kita menjadi kacau. Yang harusnya kita jadikan pegangan hidup hanya Al-Qur’an dan hadist saja. Jadikan ramalan hanyalah sebagai hiburan yang menyenangkan saja.
Penjelasan diatas udah cukup memberikan informasi, agar kita bisa membuka mata dan hati kita untuk tidak sepenuhnya percaya dengan ramalan-ramalan... tinggal bagaimana kalian semua menilai dan mengambil sikap.
Read more..

Pentingnya sebuah keluarga


Keluargaku adalah pendorong, penyemangat, dan pemberi support atau motivasi. Begitu pentingnya keluarga dalam hidupku, hingga aku merasa adalah orang yang beruntung didunia ini yang memiliki keluarga yang sayang dan care dengan kehidupanku.

Ayahku, walopun tetap sibuk dengan kerjaannya. Tapi beliau tetap selalu mendukung aku. Terutama dalam masalah pendidikan. Itulah ayahku yang begitu mengutamakan pendidikan. Ibuku, beliau selalu ada buat aku. Berbagi cerita, senang dan sedih. Bahkan kalau waktu aku dirumah, ibu seperti teman buat aku. Ibu selalu memberikan apa yang aku minta tanpa mengeluh sedikitpun. Kasih sayang seorang ibu memang gak ada duanya. Uhmmm... apa yang harus aku lakukan untuk membalas semua kebaikan mereka?? Yang selalu menjaga aku sejak aku kecil?? Berulang kali aku berfikir, belum ada sedikitpun dari apa yang aku lakukan untuk membuat orang tuaku bangga... Kakakku, sedikit cuek dan sibuk sendiri. Walaupun begitu aku tau jauh didalam hatinya dia care dan sayang ama aku. Adikku, Love u so much.. mungkin aku sedikit keterlaluan dengan sikapku yang tidak pernah mau mengalah, kadang aku juga sedikit keras tapi aku tetap sayang adikku.

Itulah keluarga, kita hidup dari sebuah sekelompok kecil yang bernama keluarga sebelum kita terjun kekelompok yang lebih besar. Didalam keluarga ini, kita belajar banyak dan didalam keluarga ini juga kita dibentuk. Ibuku selalu bilang, bagaimana seorang anak itu jadinya kelak tergantung dari didikan dan bentukan keluarganya. Artinya disini, apabila didalam keluarga seorang anak di didik dengan baik maka didalam kehidupan sehari-harinya dia akan menjadi anak yang baik-baik pula. Begitu pula sebaliknya..

Jadi, dalam hidup kita. Jadikanlah keluarga sebagai prioritas utama yang akan mendukung kita dalam segala hal. Kemana kita pergi, pasti kita juga akan kembali dalam kehidupan keluarga yang kita miliki. Sayangi keluarga kita, berikan perhatian lebih untuk keluarga. Agar keluarga itu menjadi keluarga yang bahagia.

Read more..

IP anda

IP

Right

Daftar Link