Ads 120 X 160px

Selasa, 12 Januari 2010

Dimanakah Keadilan Hukum di Negara ini??

Negara kita yang berkeyakinan pada pancasila memiliki kekuatan hukum yang bersifat melindungi rakyatnya. Aparat hukum yang harusnya mengayomi masyarakat, sekarang tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai pengayom masyarakat. Dijaman sekarang, asalkan sekarang ada uang semua masalah akan menjadi mudah. Itu juga terjadi pada hukum di negara ini.

Kita ambil contoh saja, kasus korupsi yang menimpa Artalyta S. Gara-gara dia, banyak masyarakat kecil yang menderita. Ya karena orang-orang seperti dia yang mencuri uang rakyat. Tapi kenapa, tahanan seperti dia yang termasuk tahanan kelas kakap mempunyai fasilitas lebih didalam penjara?? Kita lihat saja penjara yang dia tempati, serasa berada didalam hotel bintang 5. Semudah itukah petugas rutan luluh hanya karena uang?? Memang jika uang sudah bicara, semua akan menjadi luluh.

Selain itu masih banyak sekali kasus, dimana orang-orang berduit bisa lolos dari jeratan hukum. Tetapi jika kita melihat dari sisi orang-orang yang tidak berduit, walaupun sekecil apapun masalah mereka dengan hukum. Mereka bisa dengan mudah ditahan sampai bertahun-tahun. Seperti contoh dari tahun kemarin ataupun tahun sekarang. Betapa kita melihat adanya perbandingan yang sangat jelas, dimana keadilan dinegara kita ini hanya punya orang-orang yang berkuasa dan memiliki uang saja.

Sekarang kita bandingkan dari sisi orang kecil yang tidak memiliki kekuasaan apalagi uang. Pada tahun 2009 kemarin ada 2 orang yang hanya mencuri satu buah semangka, mereka diserahkan pada pihak kepolisian dan dituntut 2 tahun penjara. Kemudian ada juga seorang pekerja dipabrik kapas yang hanya mengambil buah randu yang sudah jatuh, dia juga harus berurusan dengan kepolisian. Dan yang masih baru adalah pada awal tahun 2010, terdapat seorang nenek berumur 75 tahun yang harus rela dipenjara karena menjamin hutang anaknya yang tidak kuat bayar dan nenek tersebut ditahan 4 tahun penjara. Dari masalah tersebut, apakah tidak bisa ditangani secara kekeluargaan?? Apakah harus selalu uang yang berbicara??

Dimana letak keadilan dari semua masalah ini?? Mereka yang berkuasa, yang mencuri uang rakyat sampai bertriliun-triliun rupiah bebas berkeliaran. Toh kalaupun sudah ditangani secara hukum, pasti proses hukumnya berbelit-belit. Ataupun bebas dengan cepat. Sedangkan orang kecil yang hanya mencuri tidak kurang dari 50 ribu rupiah, dengan mudahnya ditahan. Apa karena mereka tidak memiliki kekuasaan?? Apa karena mereka tidak memiliki uang untuk membayar?? Tidak ingatkah penguasa-penguasa yang telah mencuri uang rakyat, dari mana uang yang telah mereka curi?? Mereka dengan mudahnya mencuri uang rakyat, tetapi rakyat yang harus menanggung akibatnya.

Jadi tidak salah kalau saya bertanya, dimana sie keadilan hukum di negara nie?? kug kayaknya punya orang2 berduit ajah...

0 komentar:

Posting Komentar